2 Juli 2025
Screen Shot 2021-07-08 at 14.52.57

Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di kabupaten/kota Banyuwangi, (6/7).

Acara dipimpin oleh Moderator, Riska Regita, S.E, CPS®, dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Hadiq, M.Kom, Dr. Zulfi Zumala Dwi Andriani S.S., M.A, M. Alvin Nur Choironi, Bagaskoro, S.Kom., MM. dan Timothy Marbun.

Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah “Literasi Digital Untuk Generasi Anti Hoax” dan masing-masing  narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.

Dengan jumlah 501 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.

Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber M. Alvin Nur Choironi adalah Dalam bermedia sosial terdapat batasan-batasan yg harus diperhatikan karena memang dilindungi oleh UU ITE namun masih saja banyak orang melanggarnya seperti ujaran kebencian dan menyebar hoax. Bagaimana menanggapi terkait hal tersebut ataupun cara efektif yg kita lakukan untuk mengedukasi masyarakat?

Menurut M. Alvin Nur Choironi, bisa dimulai dari penyebaran informasi yang merupakan fakta kepada orang-orang terdekat seperti keluarga terutama anak-anak, karena anak-anak cenderung lebih cepat menangkap informasi yang kita sampaikan.

Selanjutnya, kita juga harus menjelaskan bahwa jangan sembarangan memberikan informasi pribadi ke suatu website atau aplikasi, pastikan terlebih dahulu apakah website atau aplikasi tersebut aman atau tidak. Biasanya website yang aman selalu memiliki kode https: dan memiliki simbol gembok di samping adress nya.

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di Jawa Timur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital ; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).

Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *