
Marketplus.id – PT Uni-Charm Indonesia Tbk (selanjutnya disebut “Unicharm”) meluncurkan produk terbaru pembalut wanita CHARM Daun Sirih Bio Materials Organic Cotton Type 23 cm/29 cm secara terbatas.
Bio Material terbuat dari tebu, batu kapur, botanical oil, resin alami, sehingga mampu mengurangi penggunaan bahan baku yang berasal dari minyak bumi.
Selain itu, dengan menggunakan material yang mengandung kapas organik (organic cotton) pada semua permukaan produk yang bersentuhan dengan kulit, membuat produk ini lebih halus dan lembut di kulit.
Selain itu, semua permukaan produk yang bersentuhan dengan kulit dibuat dari material yang mengandung kapas organik atau organic cotton, yang dirancang untuk menyerap keringat yang dapat menyebabkan gatal. Karenanya, permukaan produk ini 2,1 kali lipat lebih halus dan dapat menyerap kelembapan 1,8 kali lipat lebih banyak dibanding produk CHARM Daun Sirih biasa.
Brand ambassador CHARM, Syifa Hadju menekanan pentingnya kesadaran akan lingkungan dalam kehidupan sehari-hari.
“Sebagai konsumen khususnya generasi muda, kita harus mulai menyadari bahwa aktivitas yang kita lakukan bisa memberi dampak pada lingkungan. Untuk itu kita harus melakukan perubahan dimulai dari hal yang kecil. Misalnya, ketika pergi berbelanja saya membiasakan diri untuk menggunakan totebag untuk mengurangi penggunaan plastik. Begitu juga dalam pemilihan produk. Dengan memilih produk ramah lingkungan seperti CHARM Daun Sirih Bio,” jelasnya.
Syifa menambahkan, “Materials Organic Cotton Type yang baru diluncurkan ini, kita bisa sedikit berkontribusi menjaga bumi. Kedepan, saya bersama CHARM akan terus menyebarluaskan semangat Mari Lakukan Kebaikan Kecil”.
SDGs dan Komitmen Unicharm dalam Mewujudkannya
Presiden Direktur Unicharm, Takumi Terakawa mengatakan, “Kami memandang realisasi SDGs sebagai tujuan (purpose) perusahaan, dan kami menyadari bahwa tidak hanya pemerintah di setiap negara tetapi semua pihak yang terlibat harus bekerja sama untuk mencapainya. Oleh karena itu, kami menetapkan 【Ethical Living for SDGs】 sebagai slogan perusahaan dan telah menjalankan berbagai kegiatan perusahaan yang sejalan dengan slogan tersebut. Selain itu, sejak tahun 2021, kami telah merilis produk-produk baru bertepatan dengan Hari Lingkungan Hidup selama lima tahun berturut-turut. Kami akan terus mengembangkan dan merilis produk-produk baru untuk berkontribusi pada terwujudnya masyarakat yang berkelanjutan bersama konsumen”.
Tidak hanya itu, Unicharm juga telah memulai inisiatif perhitungan jejak karbon pada produk CHARM Daun Sirih Bio Materials Organic Type. Jejak karbon (carbon footprint) adalah sistem yang mengubah dan menampilkan emisi gas rumah kaca yang ditimbulkan sepanjang siklus hidup suatu produk atau layanan, dari pengadaan bahan baku hingga pembuangan dan daur ulang, menjadi emisi CO2.
Takumi Terakawa menambahkan, dengan memvisualisasikan jejak karbon, langkah-langkah pengurangan emisi yang efektif dan monitoring dampak pengurangan emisi dapat dilakukan. Produk ini diharapkan dapat mengurangi emisi CO2 dengan mengurangi penggunaan jumlah plastik berbasis minyak bumi murni yang digunakan.
“Produk ramah lingkungan ini berkontribusi pada tujuan nomor 12 dari 17 tujuan dalam SDGs yaitu ‘Konsumsi dan Produksi yang Bertanggung Jawab’. Produk ini juga sesuai dengan slogan perusahaan kami, Ethical Living for SDGs yang berfokus pada konservasi lingkungan dan sumber daya laut, serta pelestarian keanekaragaman hayati. Ke depannya, Unicharm akan terus berupaya tidak hanya pada pengembangan produk, tetapi juga mempromosikan berbagai kegiatan ESG bekerja sama dengan semua pemangku kepentingan, demi berkontribusi pada penyelesaian masalah lingkungan dan sosial serta merealisasikan SDGs,” tutup Terakawa .