
Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di JawaTimur I kali ini diselenggarakan di Kota Surabaya, (15/7).
Acara dipimpin oleh Moderator, Zafirah Aurelia Budiman dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Nur Aini Rakhmawati, PhD., Bawinda Lestari, CPS., Cht, Dr. (c) Havid Han, M.M., Akhmad Firmannamal, Ph.D.. dan Anindito Wisnu Sampurno (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah Dunia Digital, Toxic? dan masing-masing narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.
Dengan jumlah 794 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Akhmad Firmannamal, kini kita berada di dunia digital sejak Pandemi berlangsung & sekarang pun Pandemi semakin parah. Anak dan orang dewasapun banyak yg kecanduan game atau bermain dengan Internet, Karena kurangnya kegiatan yg mereka lakukan. Kegiatan apa sebaiknya yang dilakukan, agar kita semua tidak selalu bergantung dengan media sosial/Internet?
Menurut Akhmad Firmannamal, tdak hanya usia muda tetapi usia-usia matang pun terjebak dalam media sosial. Apabila kita sudah mengakses media sosial selama 2 jam, cukupkan, ada kesadaran kita untuk membatasi, tau batasan.
“Dengan menggunakan aplikasi-aplikasi seperti filpd, offtime, space. Kegiatan yang bisa dilakukan; berolahraga (youtube) dari rumah, membaca buku (Iqra) tidak udah membaca yang berat dulu, bisa membaca yang ringan (tips and trik, dll). Gunakan waktu yang tersisa untuk melakukan hal positif,” ujarnya.
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan1.251 kegiatan Literasi Digital yang akanberlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di JawaTimur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu factor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.
Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.