Marketplus.co.id – Bercocok tanam menjadi aktivitas positif yang sedang menjadi tren di tegah masyarakat selama masa pandemi Covid-19. Berkebun dengan menanam sayuran di pekarangan rumah, balkon, maupun di rooftop, bahkan tidak sedikit dari mereka yang berlomba-lomba memamerkan tanaman miliknya di media sosial.
Untuk itu, PT East West Seed Indonesia (EWINDO) sebagai produsen benih sayuran Cap Panah Merah, hari ini (21/10) meluncurkan produk Microgreens Kit “SAYURSUPERMINI” yang sangat memudahkan masyarakat menanam sayuran di pekarangan rumah.
Acara peluncuran dihadiri oleh Direktur Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian RI, Prihasto Setyanto serta diisi dengan talkshow mengenai ketahanan pangan selama pandemi Covid-19, dan gaya hidup sehat melalui konsumsi sayuran dalam rangka mencapai SDGs serta urban farming.
Menurut Glenn Pardede, Managing Director EWINDO, peluncuran Microgreens Kit “SAYURSUPERMINI” sebagai bentuk dukungan EWINDO terhadap tren bercocok tanam yang sedang berkembang di masyarakat di tengah pandemi sekaligus memperkenalkan budidaya microgreens yang salah satu kelebihannya adalah waktu panen sayuran yang sangat singkat.
Prakteknya pun sangat mudah sehingga bisa dilakukan oleh para new experiencers yang gemar mencoba hal baru terkait kegiatan berkebun.
Microgreens Kit “SAYURSUPERMINI” yang diluncurkan EWINDO ini terdiri dari lima varietas pilihan yakni MG-Bayam Hijau, MG-Bayam Merah, MG-Timun, MG-Kangkung dan MG-Sawi.
Untuk penjualan di tahun pertamanya, EWINDO menargetkan mampu menjual sebanyak 20.000 Microgreens Kit di tahun 2021 dengan target wilayah pemasaran ke seluruh Indonesia memanfaatkan penjualan secara offline di beberapa toko retail modern dan penjualan online di official store Cap Panah Merah di Tokopedia, Shopee, Bukalapak, Lazada dan Blibli.
Budidaya microgreens sangat mudah dan memiliki kelebihan antara lain tidak memerlukan ruangan yang luas, peralatan yang digunakan pun sangat sederhana terlebih dengan adanya Microgreens Kit “SAYURSUPERMINI” yang isinya dilengkapi dengan benih berkualitas, media tanam berupa cocopeat yang sudah disterilkan, alat bantu siram (sprayer), wadah untuk menanam, informasi penting dan menarik mengenai microgreens dan panduan penanaman.
Selain itu, teknik budidaya ini juga tidak membutuhkan suplai nutrisi tambahan dari luar seperti pupuk kimia dan pestisida, hanya dengan memanfaatkan kandungan nutrisi alami pada benih dan media tanam. Untuk menikmati hasil panen dari microgreens ini tidak membutuhkan waktu lama yakni hanya butuh 9 -14 hari saja dengan tinggi sekitar 3-5 cm. Microgreens juga mempunyai kandungan nutrisi 9 kali lebih tinggi dari sayuran dewasa.
Sebagai produsen benih hortikultura, EWINDO memiliki misi untuk terus mendorong peningkatan konsumsi sayuran di Indonesia yang sampai saat ini masih jauh di bawah standar Food and Agriculture Organization (FAO) yakni hanya 180 gram per kapita per hari sementara standar FAO 400 gram per kapita per hari.
“Kesadaran masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi makanan bergizi di tengah pandemi terus meningkat untuk menjaga sistem imunitas tubuh agar terhindar dari paparan Covid-19. Untuk terus memenuhi kebutuhan tersebut, EWINDO kedepannya akan terus meningkatkan produksi dan menambah jenis varietas microgreens yang sesuai dengan kondisi masyarakat Indonesia, baik dari segi cita rasa maupun budidaya,” tutup Glenn Pardede.