
Marketplus.co.id – Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) kembali menggelar Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I yang kali ini diselenggarakan di kabupaten/kota Surabaya.
Acara yang digelar secara virtual menggunakan platform Zoom ini menghadirkan 4 narasumber yaitu Dr. rer.nat I made Wiryana, S.Kom, Dr. Dian Fericha, S.H, M.H, Ir. Andre Parvian Aristio, S.Kom, M.Sc, Bagus Tri Widiantoro, S.Kom, M.Pd.K dan Erbe Sentanu.
Tercatat jumlah peserta yang mengikuti acara ini sejumlah 933 peserta. Bertajuk Indonesia Makin Cakap Digital, masing-masing narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.
Bagus Tri Widiantoro, sabagai salah satu nara sumber membahas bagaimana cara melindungi data diri kita di lingkup digital.
Menurutnya, berdasarkan peraturan Pemerintah, paling penting adalah anda mengetahui batasan-batasan data apa yang perlu anda share.
“Sejauh ini di Indonesia dibedakan data umum dan data pribadi, tetapi yang besar adalah rekam jejak, kesehatan misalnya, atau yang paling penting buat para pendidik ya rekam jejak nilai anda di sekolah atau transkrip dan sebagainya, itu sudah ke data pribadi,” ungkapnya.
Jadi, Tri melajutkan, ada beda kemudian ada data riwayat Gmail dan sebagainya itu adalah data pribadi. Banyak sumber di internet yang data umum dan data pribadi.
“Bagaimana cara mencegahnya ketika diminta untuk data lebih spesifik apalagi tentang nama ibu kandung gitu ya, semua tergantung dari kegunaannya. Oleh sebab itu, perhatikan baik-baik mana dan seberapa jauh orang meminta data pribadi milik anda. Jangan semuanya di share di dunia digital atau internet,” terangnya.