Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di kabupaten Kediri, (25/8).
Acara dipimpin oleh Moderator, Muhammad Ridho, dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Ikhwan Nurhadi, S.Pd.,M.Pd.I., Chusnur Ismiati, M. Alvin Nur Choironi, Oktora Irahadi dan Yosi Mokalu.
Dengan jumlah 794 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Yosi Mokalu adalah Sebagai generasi muda kita diharuskan memanfaatkan media digital dengan baik, untuk itu kita bisa meningkatkan potensi yang kita miliki lewat media digital seperti tiktok ataupun instagram. Namun masih banyak generasi muda yang kurang percaya diri padahal dia memiliki bakat yang hebat. Bagaimana meningkatkan kepercayaan diri kita untuk menyalurkan potensi yang kita punya kedalam media digital ?
Yosi Mokalu menerangkan, “Percaya diri itu datang dari bagaimana kita menilai diri kita. Kalau kita tidak bisa melihat bahwa diri kita penting dari sekarang, lalu bagaimana kita bisa melihat diri kita penting di masa yang akan datang. Semua itu tergantung dari pribadi masing-masing, ketika seseorang sedang berada di tahap pencarian potensi diri dia aka merasa bahwa dirinya masih berproses dan belum menguasai namun ketika seseorang berada di tahapan memberi maka ia akan merasa secure dan merasa percaya diri untuk memberikan. Semua itu tidak akan lepas dari apa yang diterimanya dari lingkungan sekitar. Banyak permasalahan seperti ini dimulai dari rumah, maka dari itu pola asuh yang harus disesuaikan dan mendukung pengembangan potensi”.
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di Jawa Timur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital ; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.
Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.
