
Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiata Literasi Digital di JawaTimur I kali ini diselenggarakan di kabupaten/kota Jember, (13/8).
Acara dipimpin oleh Moderator Riska Regita, S.E, CPS® dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Drs. SIGIT AKBARI, M.Si, Halif, S.H., M.H., Soni “ammho” Mongan, Rita Nurlita, S.Sos., M.I.Kom dan dr. Zhara Vida Zhubika (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah Yuk Cegah Cyberbullying dan masing-masing narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.
Dengan jumlah 332 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Soni “ammho” Mongan adalah Bagaimana cara kita agar bisa meningkatkan kepercayaan diri dalam membuat konten sosial media?
Soni “ammho” Mongan mengatakan, “Temui potensi dan kemampuanmu dimana. Dan coba dulu, eksperimen. Lalu tanyakan pendapat orang terdekat mengenai konten yang sudah kita buat untuk memberikan masukan dan kritik yang membangun, memperbaiki konten kita. Yang paling penting yaitu Tetap percaya diri”.
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di JawaTimur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), EtisBermedia Digital (Digital Ethics), danCakap Bermedia Digital (Digital Skills).
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu factor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.
Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.