Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di kabupaten Jombang, (20/8).

Acara dipimpin oleh Moderator, Diyah Wahyuningtyas, dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Nisfu Asrul Sani, Risa Wardatun Nihayah, Steve Pattinama, Akhmad Firmannamal, PH.D dan Jeanny Julia (KOL).

Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah Kiat Melindungi Data Pribadi Di Ranah Digital dan masing-masing narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.

Dengan jumlah 1246 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.

Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Risa Wardatun Nihayah adalah semua kegiatan dilakukan secara Online salah satunya yaitu pembelajaran Online (pjj). namun, problemnya yaitu kurangnya pengawasan ekstra dari orang tua siswa dikarenakan minimnya pengetahuan digital para orang tua. terutama bagi orang tua yang belum melek digital. bagaimana kah cara tepat pengawasan bagi orang tua agar anak anak yang melakukan pembelajaran daring tetap fokus dan mampu menyerap materi dengan maksimal ?

Risa Wardatun Nihayah memaparkan, “Pertama, orang tua memberi password khusus agar anak-anak tidak berselancar dengan bebas sehingga konten sesuai umur. Gawai pun bisa disetting agar sesuai usia. Kedua, pengawasan berupa pendampingan belajar. Pengawasan orang tua secara intens meuangi adanya learning loss karena dampak PJJ”.

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di Jawa Timur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital ; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).

Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab  serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.

Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *