
Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kabupaten Pasuruan, (1/9).
Acara dipimpin oleh Moderator, Ivana Rouf, dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Inayah Sri Wardhani, S.Psi., Abdul Aziz Pranata, Vivid Sambas ST, MMT, Pradipta Nugrahanto dan Rizky Ardi Nugroho (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah Berselancar Di Media Sosial Dengan Aman dan masing-masing narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.
Dengan jumlah 566 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Inayah Sri Wardhani adalah Saat ini banyak sekali anak dibawah umur yang mengakses media sosial. Karena usianya yang kurang, mereka mudah sekali mempercayai suatu hal dan juga mudah membagikan hal yang terkadang bersifat data pribadi atau privacy. Bila diteruskan ini juga berbahaya karena privacy yang diunggah dapat disalahgunakan oleh oknum tidak bertanggung jawab. Bagaimana cara orang tua untuk memberikan edukasi mengenai hal ini?
Inayah Sri Wardhani mengatakan, “Pada dasarnya medsos anak anak belum disarankan tetapi Ketika menjadi media untuk sarana sekolah sebaiknya Kerjasama dengan orang tua dan tidak harus menggunakan medsos, lebih tepat dengan menggunakna belajar.id dan tetap yang mengolah adalah orang tua dengan berdiskusi dengan anak anak bagaimana menggunakan medsos dengan baik”.
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di Jawa Timur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital ; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.
Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.