
Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di Kota Kediri, (19/11).
Acara dipimpin oleh Moderator, Safira Dwi Siwi, S.Ds., dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Moch Safi’i, S.Pd.I., Iis Hendro Gunawan, Aulia Siska, S.Sos., Akhmad Firmannamal, Ph.D., dan Danin Sibilo.
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah Literasi Digital Perluas Potensi Indonesia di Ruang Digital dan masing-masing narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.
Dengan jumlah 466 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Moch Safi’i, S.Pd.I. adalah Yang kita ketahui sekarang, pekerjaan banyak berubah dari bekerja di kantor menjadi bekerja dari rumah dengan mengandalkan internet, seperti editor video, blogger, social media specialist (pengelola akun sosial media), product photography, trainer online, youtuber dan influencer. Bagaimana cara kita mengembangkan skill dan kemampuan kita, yang sebelumnya tidak ada gambaran untuk bekerja dirumah dengan pekerjaan yang bisa dikatakan untuk pemula terkait pekerjaan digital di era sekarang?
Moch Safi’I mengatakan, “Potensi diri adalah ketertarikan diri terhadap suatu kegiatan pekerjaan digital. Kemudian latih terus dan kembangkan serta pertahankan. Kemudian lihat dan manfaatkan peluang diri yang ada di ruang digital untuk kemudian menjadi salah satu bentuk pendapatan dan pekerjaan baru di ruang digital”.
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di Jawa Timur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital ; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.
Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.