Marketplus.id – Bertepatan dengan Hari Kopi Internasional, Pada tanggal 1 Oktober 2022, V-SOY menyelenggarakan acara final “V-Soy Barista Soylution Competition”. Acara final Kompetisi yang berskala nasional ini diselenggarakan di Elisse Lounge – The Tribrata Darmawangsa Jakarta.
Dengan menggunakan mesin kopi tipe Seattle Geisha 2G E61W/Emergency Bottom – Stainless Steel dari PT Formisa International, ketiga finalis terbaik akan battle secara Live untuk menentukan juara 1,2, dan 3, untuk memperebutkan hadiah utama yaitu satu set mesin kopi Ascaso Uno Pid & Hey Café Espresso Grinder, dengan total hadiah senilai Rp 90.000.000.-.
V-SOY berharap dengan adanya kompetisi ini bisa memperluas market B2B (Business to Business) dengan cara memberikan referensi, edukasi, peluang bisnis, yang dipandu oleh figur-figur kopi terpercaya, dengan tujuan akhirnya adalah memperkenalkan V-SOY LOW SUGAR for Barista kepada para pengusaha kuliner dan kopi (F&B) khususnya Barista.
JUARA II : M. VIKRAM HAKAM
Berprofesi sebagai seorang Barista dan Bartender Profesional dan seorang Bar Trainer di HWGroup dan Business Partner di The Craft Coffee – coffee shop dengan spesialisasi Coffee Mocktail, yang berlokasi di Gading Serpong, Tangerang. Vikram telah mengikuti berbagai kompetisi sejak tahun 2019 dan berhasil meraih beberapa penghargaan dari ajang kompetisi tersebut. Pada tahun ini saja, ia sudah mampu menyabet beberapa kejuaraan antara lain, Juara Kedua Coffee Mixo Surabaya 2022, Juara Pertama CBC Bandung 2022, Juara Kedua Coffee Mixo Medan 2022, Juara Kedua CBC Medan 2022, dan Juara 1 Mixo Medan 2022.
Minuman yang menjadi andalan untuk dikompetisikan pada Barista Soylution Competition kali ini adalah ‘Pancaroba’, sebuah coffee mocktail yang terinspirasi dari Irish Coffee dengan menggunakan bahan dasar khas Indonesia.
JUARA III : ULFA ULJANAH
Sebagai satu-satunya finalis wanita di Barista Soylution Competition, Ulfa mampu menginspirasi banyak wanita lain yang menggeluti profesi yang sama. Di belakang mesin kopi, ia tidak hanya menerima dan membuat minuman pesanan pengunjung di SMITH Bandung. Tapi, ia juga selalu menciptakan kreasinya dengan berbagai bahan yang terinspirasi dari berbagai kudapan khas di Jawa Barat. SMITH Bandung merupakan kedai kopi dengan beberapa station bar seperti espresso bar, filter bar, dan juga mocktail bar sebagai daya tarik utamanya. Dengan area bar yang dikhususkan untuk mocktail atau biasa disebut Signature Beverage, SMITH Bandung menjadi salah satu pionir dalam mengedepankan mocktail experience di kota Bandung.
Dalam Barista Soylution Competition, Ulfa membuat ‘Tofu Flower City’, signature drink yang terinspirasi dari Kembang Tahu. Pada minuman ini, para penikmatnya dapat merasakan tektur tahu dan juga rasa jahe serta V-Soy Low Sugar for Barista sebagai pelengkap nikmatnya minuman tersebut.
Profil Para Juri
Adi W. Taroepratjeka
Sebagai Direktur Utama dan pemilik 5758 Coffee Lab, beliau telah berkecimpung di industri kopi selama beberapa dekade. Dedikasinya terhadap kopi membawanya menjadi Instruktur Q Grader pertama dari Indonesia. Lahir pada 21 April 1975, namanya dipopulerkan oleh Coffee Story-Kompas TV sebagai presenter.
“Kenaikan permintaan dan trend menggunakan produk plant based muncul dari banyaknya konsumen yang tidak bisa mencerna susu sapi. Tantangan seorang barista harus tetap bisa menggunakan produk pengganti susu untuk menyajikan minuman yang enak. V-SOY mengakomodir kebutuhan inii karena bisa digabungkan dengan berbagai jenis kopi, dan yang paling penting harga V-SOY cukup terjangkau.” tutur Adi W. Taroepratjeka.
Dengan aktivitas dan campaign ini, V-SOY World Indonesia ingin memperkuat brand awareness sebagai susu kedelai yang bisa dijadikan ‘bahan dasar susu plant based’ pada menu-menu kopi, sekaligus penetrasi brand image yang lebih kuat pada market B2C (Business to Consumer).
Viki Rahardja
Biasa dipanggil “Bang Viki”, beliau adalah juara Latte Art Champion di tahun 2016. Selain bekerja sebagai “coffee shop consultant” di sebuah perusahaan kopi di Indonesia, dedikasinya pada dunia kopi dan bisnis coffee shop membuatnya lebih dikenal sebagai Beverage Influencer dan Creator.
JUARA I : SEPHTA DWI CHRISTI YOSYEADE
Setelah lulus dari SMA Taruna Bakti Nusantara, Sephta melanjutkan pendidikannya di Aero Flyer Pilot Institute dan kini mengalihkan minat dan bakatnya terhadap kopi dengan menjadi Barista di Jijou Coffee & Social, salah satu coffee shop unggulan di Bandung,. Jijou Coffee & Social Bandung tidak hanya sekedar coffee shop, tapi juga sebuah tempat untuk bersosialisasi dan berkolaborasi dengan mengusung tema Japanese 90’s.
Signature Beverage racikan Sephta bernama ‘The Wind Rises’ yang berbahan dasar Kembang Tahu, akan menjadi minuman yang diikutsertakan dalam Barista Soylution Competition. Dengan cita rasa kopi yang ringan, tidak terlalu manis dan sangat otentik akan terasa semakin pas dengan ditambahkan V-Soy Low Sugar for Barista ke dalam minumannya.