
Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di kabupaten/kota Pacitan, (21/8).
Acara dipimpin oleh Moderator, Zafirah Aurelia Budiman, dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Arief Budiono S.T,M.M, Mulyadi, M.Pd, Mira N Sahid, S.Pd, Tio Utomo dan Ditta Amelia Saraswati (KOL).
Dengan jumlah 692 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Arief Budiono adalah Adakah cara mengedukasi untuk orang-orang yang masih berjualan secara konvensional berubah ke digital market?
Arief Budiono Menerangkan, “Pertama yang perlu dilakukan adalah mengubah mindset yang selama ini menggunakan metode konvensional, karena ada cara yang sebenarnya saat ini lebih mudah dilakukan. Ubah mindset dari metode konvensional ke metode digital. Ketika mindset tersebut sudah dirubah, untuk mempermudah UMKM dalam menjalankan bisnisnya, perlu mencari tenaga digital marketernya. Untuk digital market bisa diserahkan ke anak-anak muda yang setiap hari lebih berpengalaman dibidang tersebut. Kemudian berbicara mengenai jualan online, kita tidak perlu harus membuat produk atau memiliki produk sendiri, kita bisa menjadi reseller, dropshipper. Dan aviliate marketing. Digital marketing luas sekali, sangat disayangkan apabila digital marketing ini tidak digunakan”.
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di Jawa Timur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital ; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.
Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.