26 Maret 2025
WhatsApp Image 2021-06-21 at 07.30.31

Marketplus.idKementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) kembali menyelenggarakan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I yang kali ini diselenggarakan di Lamongan.

Acara dipimpin oleh Moderator, Dewantina Menara Hati Putri Arif, dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Jacob Win, Dr. Tutik Nurhidayati M.Si, Martin Anugrah, Ulil Albab dan Selly Febrilia Mayora (Key Opinion Leader). Tercatat jumlah peserta yang mengikuti acara ini sejumlah 189 Peserta

Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah ‘Smart Living’ Di Tengah Dunia Digital dan masing-masing narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.

Saat ini, semua serba menggunakan email mulai dari regristasi handphone, kependudukan dan sebagainya. Untuk itu diperlukan trik atau cara khusus agar email kita tetap aman.

Menurut itu Ulil Albab, kalau menggunakan akun gmail atau yahoo itu sudah ada notifikasi yang diberikan kepada kita. Misalkana ada oranglain yang login, maka akan diberikan notifikasi ke kita.

“Agar lebih aman, kita bisa memberikan karakater unik untuk password kita, minimal dari 8 karakter atau lebih dan bisa diawali dengan tanda # atau diakhiri dengan tanda #. Dan jangan pernah mencoba mempublikasikan email kita, dan untuk memilih email yang baik pergunakan pilih platfoam yang baik dan terkenal seperti gmail dan yahoo,” jelas Ulil.

Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.

Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *