24 April 2025
Screen Shot 2021-09-01 at 18.59.45

Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di kabupaten/kota Banyuwangi, (1/9).

Acara dipimpin oleh Moderator, Nabil Arijala Survito A, dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Arief Budiono S.T,M.M, Yusup Khoiri, S.STP, Mira N Sahid, S.Pd, B.Sc. (Hons) Muhammad Yusuf Satria,MBA, MM dan key opinion leader Praseno Nugroho.

Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah Berselancar di Media Sosial dengan Aman dan masing-masing  narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.

Dengan jumlah 995 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.

Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Mira N Sahid, S.Pd adalah , sebagai orang tua yang memiliki anak, langkah jitu apakah yang harus dilakukan orang tua dalam pemahaman etika dalam dunia digital terhadap anak tanpa menghambat kreatifitas anak?

Mira N Sahid menuturkan, “Biasanya anak anak di rumah akan melihat pola asuh yang diberikan sehingga orang tua harus memberikan contoh yang positif sehingga anak anak akan meniru apa yang orang tua lakukan. Lalu berikan edukasi bahwa kalau ada yang tidak disukai jangan langsung komentar namun ajak diskusi dulu”.

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di Jawa Timur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital ; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).

Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab  serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.

Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *