23 April 2025
Picture1 copy

Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di kabupaten/kota Sidoarjo, (11/9).

Acara dipimpin oleh Moderator Iman Dwihartanto,CPS®., Cht., dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Rezha Sahhilny Amran., Bawinda Lestari, M.Psi., CPS., Cht., Prof. Dr. Mulyanto Nugroho, MM., CMA., CPA., Pradipta Nugrahanto., dan INSAN NUR AKBAR.

Dengan jumlah 3722 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.

Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Rezha Sahhilny Amran, adalah dengan dunia internet, semua usaha dapat memiliki kesempatan yang sama baik di instagram, facebook, tiktok atau lainnya. Sejauh mana kreativitas membuat produk yang di tawarkan menarik perhatian konsumen dan disukai konsumen? Memerlukan kreativitas yang berkelanjutan untuk memenangkan pilihan konsumen.

Rezha Sahhilny Amran memaparkan, “Produk itu bisa jadi nomer dua. Yang utama adalah bagaimana cara kita menawarkan produk itu. Sosial media itu punya konsumen masing-masing. Ketahui dan kenali produk dan konsumennya supaya kanal yang kita pakai bisa tepat sasaran. Konsisten dan selalu lakukan evaluasi”.

Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di Jawa Timur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital ; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).

Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab  serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.

Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *