Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiata Literasi Digital di JawaTimur I kali ini diselenggarakan di kabupaten/kota Surabaya, (27/10).
Acara dipimpin oleh Moderator Iman Dwihartanto,CPS®., Cht dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Joko Santoso, Mia Ika Rahmawati, SE., M.Com., Ak., CA, Maria Advianti, Bagaskoro, S.Kom., MM., Rayi Putra (KOL).
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah Peran Generasi Muda Dalam Literasi Digital dan masing-masing narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.
Dengan jumlah 2.536 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Mia Ika Rahmawati, SE., M.Com., Ak., CA adalah seperti apa contoh complex problem solving yang harus dimiliki oleh anak – anak muda di era society 5.0 ? Bukan kah sebuah sistem dapat menyelesaikan sendiri tanpa melibatkan pengguna nya?
Mia Ika Rahmawati menerangkan, “Tentang skill yang harus disiapkan untuk menghadapi industry 5.0, kembali kepada karakteristik pemuda generasi muda, kesempatan untuk menambah pengalaman. Jika kita menghadapi masalah, sebetulnya solusinya mudah. Karena kita masih belum punya pengalaman, berpikiri logis dan rasional. Beda dengan mereka yang sudah berpengalaman, biasanya sudah luwes dan cermat menemukan solusi suatu permasalahan. Teknologi adalah alat bantu. Manusia sebagai penggunanya adalah yang utama sebagai pelaku. Kuncinya tetap pada manusia. Mengembalikan kenyamanan kepada manusia melalui teknologi. Untuk mengapresiasi para peserta yang bertanya mendapatkan doorprize sebagai bentuk apresiasi. Dan juga seluruh peserta webinar yang hadir mendapatkan e-certificate”.
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di JawaTimur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), EtisBermedia Digital (Digital Ethics), danCakap Bermedia Digital (Digital Skills).
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu factor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.
Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.