
Marketplus.id – Penyelenggaraan Kegiatan Literasi Digital di Jawa Timur I kali ini diselenggarakan di kabupaten/kota Pasuruan, (28/9).
Acara dipimpin oleh Moderator, Lilies Rolina S.sos,MM, dengan menghadirkan 4 narasumber yaitu Faizal Johan Atletiko, S.Kom., M.T, Nafis Zamani Alfiansyah, Dr. Havid Han, M.M, Bagaskoro, S.Kom., MM dan key opinion leader Rizky Ardi Nugroho.
Pada acara kali ini, tema yang diangkat adalah Literasi Digital Dimulai dari Sekarang dan masing-masing narasumber berbicara dari sudut pandang empat pilar utama Literasi Digital.
Dengan jumlah 121 peserta, dapat dilihat antusiasme dari setiap peserta yang hadir pada acara hari ini, karena peserta seminar dan diskusi secara online yang hadir mempunyai kesempatan untuk bertanya kepada narasumber.
Salah satu pertanyaan yang ditujukan kepada narasumber Nafis Zamani Alfiansyah adalah di era digital semua serba mudah bahkan mulai dari pekerjaan, komunikasi, media marketing dan lainnya lalu apakah akan berpengaruh pada pengurangan lapangan kerja yang biasanya dikerjakan oleh manusia bisa digantikan dengan teknologi contohnya robot.
Nafis Zamani Alfiansyah menerangkan, “Berkaitan dengan revolusi industri, memang ada gagasan 5.0 harapannya teknologi dan manusia mampu berkolaborasi satu sama lain. Mesinpun juga diciptakan manusia, melakukan aktivitas digital yang kita lakukan. Beberapa anak muda Pasuruan yang pindah ke kota-kota diharapkan berkontribusi / kembali ke pasuruan karena kita banyak PR untuk bisa meratakan literasi digital. Di sisi lain, saat lapangan pekerjaan dianggap menurun, maka akan diimbangi juga penciptaan lapangan kerja dengan pemanfaatan ranah digital”.
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemkominfo RI) menyelenggarakan 1.251 kegiatan Literasi Digital yang akan berlangsung selama 6 Mei – 6 Desember 2021 di 14 Kabupaten/Kota di Jawa Timur I. Kegiatan ini membahas empat pilar utama Literasi Digital ; Budaya Bermedia Digital (Digital Culture), Aman Bermedia (Digital Safety), Etis Bermedia Digital (Digital Ethics), dan Cakap Bermedia Digital (Digital Skills).
Kegiatan Literasi Digital ini bertujuan untuk mendukung percepatan transformasi digital, peningkatan kapasitas, awareness, dan diseminasi pemanfaatan teknologi digital agar masyarakat dapat memanfaatkan internet dengan benar dan bertanggung jawab serta meningkatkan pengetahuan dan pemahaman akan potensi besar yang dimiliki Indonesia, sehingga masyarakat dapat memanfaatkan berbagai fasilitas dan fitur teknologi digital yang tersedia untuk menunjang bakat, ekonomi dan pekerjaannya. Literasi digital menjadi salah satu faktor penting yang menentukan kemajuan suatu bangsa.
Kemkominfo RI menargetkan 10.000.000 orang terliterasi digital pada tahun 2021, hingga tercapai 50 juta orang terliterasi digital pada tahun 2024.